Senin, 29 Maret 2010

Ini Dia Si Penyebab Lingkar Hitam di Sekitar Mata


Pernahkah Anda menatap diri di kaca dan merasa wajah Anda terlihat tidak segar dan terlihat seperti orang sakit? Hmm, mungkin karena wajah Anda pucat dan yang menjadi penyebab utamanya: lingkar hitam di sekitar mata. Sebenarnya, apa sih penyebab lingkar hitam yang mengganggu penampilan ini?

Tidur lama dan nyenyak saja belum cukup untuk mengatasi lingkar hitam di sekitar mata Anda. Perlu diusut hingga ke akarnya, apa penyebab tampilan menghitam di sekitar daerah mata tersebut. Berikut adalah beberapa hal yang ditengarai menjadi penyebab utama lingkar hitam di daerah mata, menurut Charlotte Clark, ahli dermatologi dari New York City.

Genetik
Genetik adalah penyebab utama lingkar hitam di sekitar mata. Jika Anda mewarisi kulit tipis di sekitar mata, maka ketika terjadi penumpukan darah di sekitar mata, akan makin terlihat kulit yang menghitam di daerah tersebut. Penumpukan darah di sekitar mata biasanya terjadi karena sirkulasi darah melambat di daerah tersebut karena kekurangan tidur. Ketika terus-terusan terjadi dan berakumulasi, maka pembuluh kapilernya menjadi rentan untuk melebar dan bocor.

Usia

Seiring bertambahnya usia, kulit kehilangan kolagen dan menipis. Sehingga pembuluh darah makin mudah terlihat dari luar. Paparan langsung matahari ke kulit juga makin mempercepat kondisi ini. Sinar matahari akan membongkar kolagen dan merusak warna kulit.

Alergi

Alergi musiman juga bisa jadi masalah utama lingkar mata bagi beberapa orang. Alergi memicu pengeluaran histamin dalam tubuh yang kemudian menyebabkan peradangan pada saluran darah sehingga mengakibatkan pembengkakan.

Untuk tes awal yang bisa Anda lakukan adalah dengan menarik pelan kulit di bawah mata Anda. Jika area tersebut berubah warna dan menjadi lebih gelap, maka bisa jadi lingkar hitam di sekitar mata Anda disebabkan oleh genetik atau penuaan. Namun jika warnanya tidak berubah, bisa jadi penyebabnya adalah sinar UV dari matahari atau karena alergi. Untuk lebih jelasnya, silakan konsultasikan lebih lanjut dengan dokter kulit atau kecantikan agar Anda bisa mendapatkan penjelasan lebih lanjut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar